{"id":319,"date":"2021-06-21T21:14:21","date_gmt":"2021-06-21T14:14:21","guid":{"rendered":"https:\/\/sainskita.com\/?p=319"},"modified":"2024-05-22T08:27:24","modified_gmt":"2024-05-22T01:27:24","slug":"ilmuwan-temukan-rotasi-terbesar-di-alam-semesta","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/sainskita.com\/ilmuwan-temukan-rotasi-terbesar-di-alam-semesta\/","title":{"rendered":"Ilmuwan Temukan Rotasi Terbesar di Alam Semesta"},"content":{"rendered":"
Sainskita.com<\/strong> <\/a>- Para astronom menemukan rotasi terbesar di alam semesta yang belum pernah terlihat sebelumnya. Mereka membuat penemuan dengan memetakan gerakan galaksi dalam untaian yang disebut jaring kosmik.<\/p>\n Para astronom melihat alam semesta di mana terdapat filamen besar yang terbuat dari galaksi, dipisahkan oleh rongga raksasa.<\/p>\n Mereka menemukan bahwa sulur panjang galaksi dan materi ini, membentuk filamen kosmik yang luas dari jaring kosmik, berputar pada skala ratusan juta tahun cahaya.<\/p>\n Menurut astronom yang berasal dari Institut Leibniz untuk Astrofisika Potsdam dan bekerja sama dengan para ilmuwan di China dan Estonia tersebut, ini merupakan rotasi terbesar di alam semesta.<\/p>\n Para ilmuwan menggambarkan bahwa putaran rotasi terbesar di alam semesta tersebut berputar cepat karena dipengaruhi kekekalan momentum sudut<\/p>\n Hal tersebut diungkapkan ilmuwan dalam studi yang dipublikasikan pada 14 Juni 2021, di peer-review jurnal Nature Astronomi.<\/p>\n Astronom juga menjelaskan filamen kosmik pada dasarnya adalah jembatan penuh galaksi. Mereka mengatakan bahwa kelompok besar galaksi terletak di simpul, atau titik koneksi, dari web kosmik.<\/p>\n Filamen kosmik yang terbuat dari galaksi, sekarang dikenal berputar, membentang sangat jauh di antara gugusan galaksi.<\/p>\n Noam Libeskind di Institut Leibniz untuk Astrofisika Potsdam, penggagas proyek tersebut, mengatakan bahwa galaksi bergerak pada heliks atau pembuka botol seperti orbit, berputar-putar di sekitar tengah filamen saat berjalan di sepanjang itu.<\/p>\n Putaran seperti itu belum pernah terlihat sebelumnya pada skala yang begitu besar, dan implikasinya adalah bahwa pasti ada mekanisme fisik yang belum diketahui yang bertanggung-jawab untuk memutar objek-objek ini.<\/p>\n Dia juga menggambarkan filamen itu sendiri sebagai \"silinder tipis. \"Mirip dengan dimensi pensil, panjangnya ratusan juta tahun cahaya, tetapi diameternya hanya beberapa juta tahun cahaya,\" ujarnya sperti dilnasir dari EarthSky<\/em><\/a>, Senin (21\/6\/2021).<\/p>\n Dia menambahkan sulur-sulur materi yang fantastis ini berputar. Pada skala ini, galaksi-galaksi di dalamnya sendiri hanyalah setitik debu. [skt]<\/strong><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Sainskita.com - Para astronom menemukan rotasi terbesar di alam semesta yang belum pernah terl...Lanjutkan Membaca<\/a><\/span>","protected":false},"author":3,"featured_media":320,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_jetpack_memberships_contains_paid_content":false,"footnotes":""},"categories":[10],"tags":[54,46,2],"yoast_head":"\n